Resep MPASI Penambah Berat Badan: Pilihan Sehat untuk Si Kecil

Memasuki usia 6 bulan, bayi sudah siap untuk mengenal berbagai macam tekstur dan rasa makanan melalui Makanan Pendamping ASI (MPASI). MPASI tidak hanya penting untuk melengkapi kebutuhan gizi bayi yang tak lagi sepenuhnya terpenuhi oleh ASI, tetapi juga untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.

Salah satu tantangan yang sering dihadapi oleh orang tua adalah bagaimana meningkatkan berat badan bayi yang kurang. Artikel ini akan memberikan Bunda inspirasi resep MPASI penambah berat badan, bahan-bahan berkalori tinggi namun tetap sehat, dan tips untuk memastikan bayi mendapatkan asupan gizi yang cukup dan seimbang. Yuk, Bunda, kita simak bersama!

Rekomendasi Resep MPASI Penambah Berat Badan untuk Si Kecil

1. Puree Alpukat dan Pisang

Bahan-bahan:

• 1 buah alpukat matang
• 1 buah pisang matang

Cara membuat:

1. Kupas alpukat dan pisang, kemudian potong kecil-kecil
2. Masukkan potongan alpukat dan pisang ke dalam blender
3. Haluskan hingga menjadi puree yang lembut
4. Puree siap disantap si Kecil

2. Kentang dan Keju Puree

Bahan-bahan:

• 1 buah kentang besar
• 30 gram keju parut
• 1 sendok makan mentega

Cara Membuat:

1. Kupas kentang dan potong menjadi potongan kecil
2. Rebus kentang hingga empuk, kemudian tiriskan
3. Haluskan kentang dengan mentega dan keju parut hingga tercampur rata dan lembut
4. Sajikan selagi hangat

3. Oatmeal dengan Buah dan Kacang

Bahan-bahan:

• 3 sendok makan oatmeal
• 1 buah apel, kupas dan potong dadu kecil
• 1 sendok makan selai kacang

Cara Membuat:

1. Rebus oatmeal dengan air secukupnya hingga matang dan mengental
2. Tambahkan potongan apel dan selai kacang, aduk hingga merata
3. Biarkan sedikit dingin sebelum disajikan untuk si Kecil

Pemilihan bahan dalam resep MPASI penambah berat badan harus memperhatikan nilai kalori dan nutrisi yang dikandungnya, karena si Kecil memerlukan energi ekstra untuk pertumbuhan yang optimal. Lalu, apa saja bahan makanan bergizi dan berkalori tinggi namun tetap sehat dan aman dikonsumsi si Kecil?

1. Alpukat: Alpukat merupakan sumber lemak sehat yang tinggi kalori sekitar 160 dalam tiap 100 gram dan sekitar 2 gram protein. Kaya akan vitamin E, K, dan asam lemak omega-3 yang baik untuk perkembangan otak si Kecil.
2. Keju: Keju menyediakan protein sekitar 25 gram dan lemak yang bisa membantu menaikkan berat badan si Kecil dengan cara yang sehat. Keju juga kaya akan kalsium yang diperlukan untuk perkembangan tulang yang baik.
3. Selai Kacang: Selai kacang merupakan sumber protein nabati dan lemak sehat yang tinggi kalori. Kurang lebih ada sekitar 25 gram protein.  Namun, pastikan selai kacang yang dipilih tidak mengandung gula atau garam tambahan.
4. Pisang: Pisang merupakan sumber kalori yang baik setidaknya ada 89 kalori dan 1 gram protein di tiap 100 gram, kaya akan potasium, vitamin C, dan serat yang penting untuk kesehatan pencernaan bayi.

Tips Memastikan Si Kecil Mendapatkan Asupan Gizi yang Cukup dan Seimbang

Memastikan si Kecil mendapatkan asupan gizi yang cukup dan seimbang adalah salah satu hal terpenting dalam mendukung tumbuh kembangnya. Di usia yang masih sangat muda, tubuh bayi memerlukan nutrisi yang tepat untuk membangun sistem kekebalan tubuh, mendukung perkembangan otak, dan menjaga kesehatan secara keseluruhan. Oleh karena itu, berikut ini adalah beberapa tips yang bisa membantu Bunda dalam memastikan si Kecil mendapatkan asupan gizi yang seimbang dan mencukupi setiap harinya:

Diversifikasi Menu

Diversifikasi menu sangat penting untuk memastikan si Kecil mendapatkan berbagai macam nutrisi yang diperlukan untuk tumbuh kembang optimal. Sesekali cobalah variasi buah, sayur, protein, dan sumber karbohidrat.

Porsi yang Disesuaikan

Hindari porsi yang terlalu besar dan biarkan si Kecil makan sesuai kemampuannya. Perhatikan tanda-tanda kenyang seperti mulai bermain dengan makanan atau menolak makan.

Frekuensi Makan

Memberikan makan dalam frekuensi yang lebih sering namun dalam porsi kecil dapat membantu si Kecil yang memiliki berat badan rendah. Biasanya bayi sekitar usia ini membutuhkan 3-4 kali makan utama dengan 2 kali camilan ringan sehari.

Konsultasi ke Dokter atau Ahli Gizi

Jika terdapat kekhawatiran tentang berat badan si Kecil, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter anak atau ahli gizi. Mereka dapat memberikan saran dan panduan yang lebih spesifik sesuai kebutuhan.

Kombinasi ASI dan MPASI

ASI masih tetap menjadi sumber gizi utama hingga usia enam bulan. Kombinasikan pemberian ASI dengan MPASI untuk memastikan si Kecil mendapatkan asupan gizi yang cukup.

Memberikan MPASI yang tepat untuk si Kecil memang memerlukan pemahaman tentang kebutuhan gizi dan energi yang berimbang. Dengan memilih bahan-bahan berkalori tinggi namun tetap sehat dan memberikan variasi menu yang beragam, Bunda dapat membantu meningkatkan berat badan bayi secara optimal. 

Ingatlah selalu untuk mengamati tanda-tanda kenyang bayi dan berkonsultasi dengan profesional medis jika diperlukan. Melalui pendekatan yang tepat dan mencoba beberapa resep MPASI penambah berat badan di atas, Bunda dapat memastikan bahwa bayi Anda tumbuh sehat dan berkembang dengan baik.

Selain itu, Bunda juga dapat memberikan MPASI fortifikasi, seperti Nestlé CERELAC Bubur Sereal. Nestlé CERELAC Bubur Sereal untuk si Kecil usia 6 bulan dan Nestlé CERELAC Homestyle untuk bayi usia 6 bulan ke atas dan 8 bulan ke atas. 

CERELAC dilengkapi berbagai zat gizi  yang dibutuhkan si Kecil, termasuk 11 vitamin dan 6 mineral, untuk bantu memenuhi kebutuhan gizi harian si Kecil agar dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal.

Selamat mencoba!

Source:

1. ^{IDAI. Makanan Pendamping ASI (MPASI). Dari: https://www.idai.or.id/artikel/klinik/asi/makanan-pendamping-asi-mpasi.}
2. ^{2. Tips Memilih snack Sehat Untuk Anak. IDAI. https://www.idai.or.id/artikel/klinik/pengasuhan-anak/tips-memilih-snack-sehat-untuk-anak}